Ketua tingkat merupakan jabatan yang mewakili kelas atau perwakilan kelas dalam Kampus. Bisa dibilang ketua tingkat ini semacam ketua kelas jika di bangku sekolah. Biasanya ketua tingkat langsung di tunjuk atau dengan cara voting.
Ketua tingkat juga bertugas menghubungi dosen atau mengatur jadwal perkuliahan di kampus. Seorang ketua tingkat memang diwajibkan rajin masuk kelas kuliah. Namun di di beberapa kampus biasanya tidak memerlukan lagi yang namanya ketua tingkat melainkan sudah ada jadwal yang paten yang di tetapkan pihak kampus.
Tapi semenjak berjalannya waktu, tugas dan tanggung jawab ketua tingkat sangat di perbutkan oleh mahasiswa karena biasanya seorang ketua tingkat mendapat jaminan nilai yang bagus oleh dosen dikarenakan sangat aktif dalam berhubungan dengan dosen mata kuliah.
Yang di khawatirkan ialah ketika seorang ketua tingkat cenderung kapitalis, kenapa kapitalis? yah, tentu saja. dengan jabatan tersebut ketua tingkat dapat merauk keuntungan dari iuran pulsa atau semacamnya dari mahasiswa lainnya. maka tak heran jabatan ini sangat di inginkan oleh setiap mahasiswa yang menginginkan nilai yang bagus serta keuntungan dari iuran yang bisa ditentukan sesuai keinginan ketua tingkat.
Untuk menghubungi dosen harus pake telepon, untuk pake telepon harus pake pulsa, dan untuk beli pulsa ya harus dari uang. maka utulah sedikit uraian tentang ketua tingkat semoga di dalam kelas kita tercinta tidak ada ketua tingkat yang kapitalis. jika dalam ruang kuliah dia kapitalis bagaimana kalo sudah lulus?. Semoga bermanfaat.
Amsa
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusIni bukan masalah Kapitalisnya. Tetapi, iuran untuk Ketua Tingkat itu memang harus ada sih menurutku. Karena dia bekerja tanpa digaji. Masak tidak diberikan gaji? Maka, justru seluruh kelas yang telah menjadi Kapitalis karena hanya mau memeras tenaga Ketua Tingkat tanpa membayari tenaganya itu.
BalasHapus