Langsung ke konten utama

Cara Membentuk Organisasi Kemahasiswaan

Cara Membentuk Organisasi Kemahasiswaan
Pada kesempatan kali ini Kanda Amsa akan memberikan sebuah ulasan tentang bagaimana cara membentuk organisasi kemahasiswaan. tentu saja tujuannya tidak lain untuk meberikan pengetahuan kepada mahasiswa untuk membentuk suatu wadah yang memiliki kesamaan visi. 

Organisasi memang hal yang paling berpengaruh dalam kehidupan mahasiswa terutama mereka yang sangat aktif dalam mengkaji problem sosial. Inilah langkah - langkah yang harus dilakukan : 

1. Cari Teman/Anggota yang se-visi dengan kita. 

Tentu teman merupakan hal yang paling penting dalam organisasi. Namun disini yang saya maksud adalah manusia bukan teman binatang. Jadi untuk membentuk suatu wadah harus membutuhkan dua orang atau lebih.  selain itu carilah teman yang satu tujuan dengan kamu agar garis besar haluan yang ingin kalian terapkan pada organisasi itu dapat berjalan lancar. 

2. Ada Naungan Organisasi

Untuk membentuk organisasi Kemahasiswan perlu kiranya ada Naungan supaya dalam surat keputusan keanggotan bisa di terbitkan oleh yang menaungi. Semisal jika kita ingin membentuk HMJ, HMPS, atau Forum Kajian setidaknya organisasi itu di naungi oleh BEM atau Pihak Kampus. Agar roda organisasi bisa berjalan sebagaimana mestinya. 

3. Membuat AD/ART Organisasi

AD adalah singkatan dari Anggaran Dasar sedangkan ART adalah singkatan dari Anggaran Rumah Tangga. Nah, kenapa harus membuat AD/ART? Agar didalam organisasi tersebut ada aturan atau konstitusi yang wajib di patuhi oleh anggotanya demi berjalannya roda organisasi seperti apa yg kita harapkan

4. Nama Organisasi dan Bentuk Struktural

Nama organisasi juga merupakan salah satu daya tarik supaya organisasi anda banyak diminati. sudah banyak nama organisasi di dalam lingkup kampus seperti Himpunan, Ikatan, Persatuan, Pergerakan, Lembaga,  Forum, Aliansi, dan Lain Sebagainya.  Dalam bentuk struktural pun bisa anda terapkan sesuai apa yang di butuhkan oleh organisasi dengan membentuk devisi atau bidang-bidang. 

5. Logo Organisasi

Membuat suatu logo mungkin sangat mudah untuk mahasiswa milenial sekarang apalagi bagi mereka yang di anugrahi daya seni yang tinggi. Logo juga bisa membawa daya tarik dalam hal perekrutan anggota, tergantung dari filosofi dari logo tersebut dan kesan dari logo tersebut terlihat sakral. 

Nah,  itu dia bagaimana cara membentuk organisasi kemahasiswaan. semoga dalam tulisan diatas dapat memotivasi anda untuk membentuk organisasi kemahasiswaan demi terwujudnya apa yang dicita-citakan bangsa inu yakni "Mencerdaskan Kehidupan Bangsa". Semoga Bermanfaat. 

Amsa

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Sebutan Mahasiswa

Dalam kesempatan kali ini saya akan mengulas sejarah sebutan mahasiswa. Tentu saja tujuannya agar Anda dapat menambah wawasan tentang dunia kemahasiswaan. Mari kita mulai dari definisi dari Mahasiswa. Secara etimologi Mahasiswa berasal dari dua kata yakni Maha dan Siswa. Maha diambil dari bahasa sangsakerta yang artinya Ter, Paling, Tinggi. Sedangkan siswa artinya pelajar. Jadi jika digabungkan menjadi Mahasiswa berarti Terpelajar. Adapun secara terminologi Mahasiswa adalah sebutan bagi orang yang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Jika dikerucutkan lagi Mahasiswa bisa didefinisakan sebutan untuk pelajar di perguruan tinggi.  Menurut Knopfemacher Mahasiswa adalah seseorang yang sedang belajar di perguruan tinggi. Adapun para mahasiswa tersebut akan dipersiapkan untuk menjadi sarjana sesuai bidangnya masing-masing. Maka dari itu, menjadi inetelektual adalah tujuan sebuah perguruan tinggi dalam kaitannya dengan aktivitas perguruan tinggi.  Namun, belu...

Buku Yang Wajib Dibaca Mahasiswa Baru

Buku merupakan sarana untuk menambah wawasan atau pengetahuan manusia. Sangat banyak genre dalam buku. Ada Agama, Hukum, Sosial, dan Lain sebagainya. Terkhusus untuk mahasiswa biasanya yang bergelut dengan buku. nah, kali ini saya akan merekomendasikan beberapa buku untuk kalian para mahasiswa apalagi yang masih berstatus mahasiswa baru. buku di bawah wajib anda baca.  So, ini bukunya : 1. Argumentasi dan Narasi, Gorys Keraf. Penerbit Gramedia. 2. Logika, Mundiri. Penerbit Rajawali. 3. Pengantar Filsafat Ilmu, Jujun Suriasumantri. Penerbit Sinar Harapan. 4. Falsafatuna, Muhammad Baqir ash-Sadr. Penerbit Mizan. 5. Sejarah Filsafat Barat, Bertrand Russel. Penebit Pustaka Pelajar. 6. Manusia dan Agama, Murtadha Mutahhari. Penerbit Mizan. 7. Menyatu Dengan Umat menyatu Dengan Bangsa, Agussalim Sitompul. Penerbit LOGOS. 8. Sejarah Tuhan, Karen Armstrong,Penerbit Mizan. 9. Islam Doktrin dan Peradaban, Nurcholish Madjid. Penerbit Paramadina. 10. Tugas Cendekiawan Muslim, Ali Syariati...